Berikut ini merupakan proses renovasi pada rumah dengan kualitas standar Berdasarkan Usia Bangunan:
A. Bangunan rumah berumur 1 tahun
Biasanya belum banyak kerusakan sehingga renovasinya pun hanya berupa pengecatan ulang dinding pada bagian yang mulai tampak kusam, mengelupas, atau berlumut.
B. Bangunan rumah berumur 5 tahun
- Pengecatan ulang pada seluruh dinding bangunan, baik luar maupun dalam, termasuk pintu, jendela, dan listplank (frame pintu dan jendela).
- Perbaikan pada sambungan atap dan dinding yang berpotensi menyebabkan bocor karena mulai retak.
- Pengecekan kondisi genteng dari potensi kebocoran atau pecah, dan plafon yang mungkin mulai rusak karena tempias air.
C. Bangunan rumah berumur 10 tahun
Renovasi yang diperlukan sama seperti renovasi umur bangunan 5 tahun ditambah beberapa renovasi, seperti:
- Pengecekan kondisi kuda-kuda dan anti rayap bagian bangunan lain yang terbuat dari kayu yang mungkin mulai terserang rayap.
- Cek beberapa bagian rumah yang biasanya sudah harus mulai diganti dengan yang baru, misalnya: kran air, penutup atap yang terbuat dari fiberglass, bagian-bagian dari kayu yang terekspos panas dan hujan secara langsung.
D. Bangunan rumah berumur 20 tahun
Sama seperti renovasi rumah umur bangunan 10 tahun ditambah dengan pekerjaan renovasi sebagai berikut:
- Selain karena rusak, beberapa bagian tertentu pada bangunan juga harus diganti karena desain yang mulai ketinggalan zaman, misalnya, pintu dan jendela, pagar, pergola, plafon, kamar mandi dan perlengkapannya.
- Pada tahap ini, bisa dilakukan pula perubahan pada penampilan atau tampak depan bangunan.
Sumber: spectrumpaint-indonesia
COMMENTS