Pada saat renovasi, terkadang untuk memperbaiki tampilan tembok bata (tanpa acian), tak jarang orang tergoda mengecat batu bata di rumahnya. Namun, pertimbangkan baik-baik sebelum memutuskan mengecat batu bata, baik pada interior maupun eksterior.
Kebanyakan masalah proyek terjadi ketika orang terburu-buru dalam mempersiapkan prosesnya. Jika bata yang digunakan adalah bata baru, tunggulah setidaknya setahun sebelum mengecat untuk pengeringan, pelapukan, dan pencucian.
Berikut langkah-langkahnya:
- Selalu bersihkan bata sebelum mengecatnya. Kemudian, biarkan mengering selama 24 jam sebelum mengecat atau memasang antiair.
- Jangan gunakan asam pembersih ketika membersihkan bata. Gunakan air dan sabun saja.
- Segel semua retakan dan perbarui sambungan mortar jika diperlukan.
- Hilangkan "pemekaran", bersihkan kotoran, dan bersihkan jamur.
Cat yang cocok untuk bata
Anda harus ingat, bahwa dinding dalam dan luar rumah sebaiknya diperlalukan berbeda. Bata eksterior terkena kontak langsung dengan elemen-elemen tanah.
Brick Industry Association, menyarankan untuk menggunakan cat berpori. Hal ini agar bata dapat "bernapas".
"Memilih cat dengan kualitas tinggi adalah hal vital untuk mengecat bata dengan sukses".
Di rekomendasikan untuk mewarnai bata secara profesional ketimbang mengecatnya. Walaupun lebih mahal, brick stain memasuki poi-pori bata, tidak seperti cat yang hanya ada di permukaan. Ia akan menciptakan warna baru tanpa risiko jangka panjang dengan menggunakan cat.
Sumber: spectrumpaint-indonesia
COMMENTS